Sambas, 26 Mei 2018
Berjarak kurang lebih 5 kilometer dari pos lintas batas RI – Malaysia, Puskesmas Temajuk di Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, menjadi pilihan untuk melakukan pengobatan hingga persalinan, baik warga dalam negeri maupun warga negara tetangga seperti Malaysia.
“Warga Malaysia suka ke sini, bahkan untuk melakukan persalinan pun mereka percayakan kepada tenaga kesehatan di Puskesmas Temajuk,” begitulah ungkapan Juraini, Kepala Puskesmas Temajuk saat memberikan keterangan pers disela-sela kunjungan kerja Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI ke Sambas, Kalimantan Barat, Sabtu (26/5).
Menurut Juraini, hingga saat ini setidaknya sudah ada 5 persalinan warga Malaysia yang dibantu di Puskesmas Temajuk dengan persentase keberhasilan 100 persen, yaitu pada 2016 sebanyak 2 pasien, 2017 2 pasien, dan 2018 awal sudah 1 pasien.
Namun demikian, walaupun persalinan dilakukan di Indonesia (Puskesmas Temajuk), untuk pengurusan selanjutnya seperti catatan keterangan tempat dan tanggal lahir pasien, sepenuhnya langsung menjadi tanggung jawab pemerintah Malaysia.
“Ya Kita di sini murni hanya membantu saja, bisa dipercaya oleh warga negara lain sudah menjadi kepuasan tersendiri untuk Kami, tidak lah perlu mereka yang proses kelahirannya Kita bantu harus menjadi WNI,” tambah Juraini.
Selain untuk persalinan, warga Malaysia pun sering berobat ke Puskesmas Temajuk. Sejak awal Januari 2018 hingga Mei 2018 ini, total kunjungan pasien dari Malaysia sebayak 50 orang. “Warga Malaysia lebih memilih berobat ke Puskesmas Temajuk karena jaraknya yang dekat dan aksesnya yang mudah,” pungkasnya.
Puskesmas Temajuk sendiri dulu hanya berstatus Puskesmas pembantu, namun pada tahun 2015 dilakukan renovasi dan selesai pada awal tahun 2016 dan langsung beroperasi penuh.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email [email protected]. (HY)
Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM
